Futurama tampaknya akan menjadi waralaba animasi yang tidak akan mati. Fox dan developer TinyCo (sebuah divisi Jam City) mengumumkan hari ini mereka bekerja membuat mobile game lainnya –Futurama: Worlds of Tomorrow. Dua tokoh penciptagameini yakni Matt Groening yang memimpin tim penulis dan Produser Eksekutif David X. Cohen, akan terlibat.
“Futurama kembali, lebih besar dan lebih baik dari sebelumnya! Atau mungkin lebih kecil dan sama baiknya. Kami memiliki cerita yang sama sekali baru dari penulis asli,cast, dan animator. Ini adalah kesepakatan Futurama yang nyata,” ujar Cohen.
Mengingat banyaknya bakat yang terlibat,gameini diharapkan menciptakan kembali getaran Futurama yang lebih baik. Futurama sebelumnya merupakan serial televisi dengan mengambilsettingtahun 3.000 dan terakhir dilihat dalam episode terbaru di 2013.
Futurama berkisah tentang seorang pengantar piza, Fry, yang yang secara tak sengaja dibekukan pada 1999 dan terbangun kembali pada 3000.
TinyCo juga bekerja denganvoice actoryang asli (Billy West, Katey Sagal and John DiMaggio), animator (Rough Draft Studio) dan sejumlah penulisnya. Masih belum diketahui plot sepreti apa yang akan dipilihFuturama: Worlds of Tomorrow. Game ini akan diluncurkan ke pasar pada musim panas sebagai game bebas, tapi secara total bisa berbiaya US$ 1 hingga US$ 50.
Worlds of Tomorrow akan menggantikan Futurama: Release the Drones yang diluncurkan pada 2015. Versi lama itu merupakan game puzzle mirip Candy Crush Saga.
Bulan: Maret 2017
Ini Cara Terbaru Pengobatan Anoreksia
Perangsangan otak dalam (deep brain stimulation/DBS)—menanamkan elektroda dalam otak—bisa menjadi cara baru mengobati anoreksia nervosa parah. Ini adalah hasil kesimpulan sebuah riset di Kanada yang baru-baru ini diterbitkan dalam jurnal Lancet Psychiatry.
Setelah diterapkan pada 16 orang penderita anoreksia, para peneliti menemukan pengobatan tersebut dapat membantu mengurangi gejala kecemasan dan depresi. Selain itu, pada sebagian kasus, berat badan pasien meningkat. Para peneliti mengatakan dibutuhkan riset lanjutan dan lebih besar sebelum terapi DBS dipertimbangkan untuk penggunaan yang lebih luas.
Penelitian itu melibatkan wanita berusia antara 21 and 57 tahun yang menderita anoreksia selama rata-rata 18 tahun dan telah mencoba hampir semua pengobatan. Umumnya, berat badan mereka tidak normal dengan rata-ratabody mass index(BMI) 13,8. Sedangkan rata-rata berat badan yang sehat memiliki skala BMI 18,5-24,9. Para peneliti mengatakan beberapa di antaranya mengalami risiko kematian lebih awal karena kondisi tersebut.
Pada awal riset, elektroda ditempatkan di area khusus dalam otak para penderita yang diperkirakan terkait dengan anoreksia. Dalam beberapa bulan, beberapa pasien yang merasakan gejala-gejala depresi dan kecemasan telah membaik. Dalam 12 bulan berikutnya, berat badan sejumlah pasien bertambah. Rata-rata BMI kelompok ini meningkat dari 13,8 menjadi 17,3. Para peneliti juga membandingkan pemindaian otak sebelum dan pasca-setahun stimulasi listrik dan menemukan perubahan terus-menerus dalam area otak yang terkait dengan anoreksia.
Dr Nir Lipsman, ahli bedah otak (neurosurgeon) di Sunnybrook Health Sciences Center, mengatakan, saat ini tak ada satu pengobatan yang efektif untuk penderita anoreksia nervosa menahun. Mereka adalah yang paling sakit dan sebagian besar rapuh dengan kematian akbiat kondisi itu. “Saya berharap, melalui riset ini, kami juga mengesahkan ide bahwa anoreksia adalah penyakit yang berbasis di otak, bukan masalah kepribadian atau pilihan gaya hidup,” ujarnya.
Universitas Ini Buat Bahan Bakar dari Limbah Sawit
Pusat Studi Energi dan Nano-Material Universitas Jambi mengembangkan pengolahan limbah kelapa sawit untuk dijadikan bahan bakar minyak (BBM) yang dinilai lebih ramah lingkungan.
“Pengembangan riset tersebut dimulai pada 2004, dan saat ini kami sedang fokus mengolah limbah kelapa sawit untuk dijadikan bahan bakar minyak seperti bensin, solar dan minyak tanah serta gas,” kata Ketua Pusat Studi Nano-Material Universitas Jambi, Nazarudin Phd, di Jambi, Senin.
Dia mengatakan pengolahan limbah kelapa sawit yang dijadikan bahan bakar minyak tersebut dilakukan dengan beberapa dosen dan mahasiswa di laboratorium teknik kimia Unja yang semua peralatannya dirakit sendiri.
“Pada tahap ini untuk bahan baku limbah sawit yang kita gunakan dalam pengolahan tersebut masih disuplai dari parbrik kelapa sawit milik PTPN VI,” katanya.
Limbah kelapa sawit, diantaranya cangkang sawit, serat sawit dari sisa hasil CPO itu diolah melalui proses perengkahan reaksi dari bahan kimia (katalis) pada beberapa alat reaktor, kemudian dari proses tersebut dapat menghasilkan produksi bahan bakar jenis gas, cair dan padat.
Hasil proses perengkahan limbah itu konversinya bisa menjadi berbagai jenis bahan bakar mulai dari bensin, solar dan minyak tanah itu sekitar sekitar 70 persen dan sementara 30 persennya bisa menjadi gas yang juga bisa dimanfaatkan jadi bahan bakar.
“Pada proses perengkahan ini juga dipantau melalui sistem komputer dan kurang lebih sampai satu jam untuk bisa menjadikan bahan bakar minyak, dan setelah dapat hasilnya kemudian diolah lagi secara khusus,” katanya menjelaskan.
Nazarudin yang juga lulusan Doktor Teknik Kimia University College London (UCL) Inggris ini mengatakan hasil dari produksi perengkahan tersebut nantinya dipisahkan melalui alat berdasarkan tersusun hidrokarbon rantai lurus, diantaranya jumlah kandungan C5 (heptana) sampai dengan C10 adalah jenis bensin atau mudah terbakar.
Kemudian rantai lurus hidrokarbon C12 hingga C15 adalah jenis solar dan kandungan C15 hingga C20 adalah jenis minyak tanah serta kandungan C-30 ke atas adalah bahan bakar jenis padat seperti parafin.
“Bahan bakar mulai dari jenis gas, cair hingga padat sudah dapat diproduksi dalam skala laboratorium dan beberapa sampelnya juga sudah dikirim ke Laboratorium Universitas Gajah Mada (UGM) untuk dianalisa kembali guna menghasilkan suatu produk yang lebih baik,” katanya lagi.
Selain itu dari limbah kelapa sawit itu juga dapat dijadikan sebagai bahan kimia katalis yang kemudian juga dari katalis tersebut dapat bermanfaat untuk digunakan sebagai bahan reaksi kimia untuk menjadikan bahan bakar.
“Kami juga telah memproduksi katalis yang saat ini sudah ada sekitar 20 jenis katalis yang berasal dari bahan baku limbah,” kata Nazarudin yang juga dosen Fakultas Teknik Universitas Jambi ini.
Pembuatan bahan bakar minyak dari limbah kelapa sawit yang riset dan pengembangannya tahap awal tersebut didanai oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) sebesar Rp1,1 miliar.
Nazarudin memiliki target bahwa pengembangan bahan bakar minyak dari limbah kelapa sawit tersebut ke depan dapat dikomersilkan dan juga bisa diterapkan di setiap pabrik kelapa sawit (PKS) yang keberadaanya di Jambi sangat potensial.
Pihaknya berharap adanya dukungan yang penuh dari pemerintah daerah untuk pengembangan energi baru terbarukan (EBT) karya anak bangsa yang lebih ramah lingkungan ini.
“Saya berharap ada dukungan dari pusat hingga daerah karena ini untuk tujuan kita bersama, bangsa kita ini perlu untuk mandiri, kita tidak boleh ketergantungan dan teknologi itu harus kita rebut dengan bekerja keras dan tentu harus terus ada dukungan sampai jadi hasil sesuai target untuk kemandirian energi,” kata Nazarudin menambahkan.
Kondisi Planet Mars Mirip dengan Gurun di Cile
Gurun pasir Atacama di Cile yang tidak memperoleh curah hujan signifikan dari 1570 sampai 1971 adalah tempat di Bumi yang paling mirip dengan planet Mars. Penelitian yang dilakukan NASA menyimpulkan, padang pasir yang berlokasi di Cile utara itu adalah tempat terkering di Bumi dengan rata-rata curah hujan tercatat sekitar 1 mililiter per tahun.
Sedangkan suhu yang dekat tanah gersang dapat mencapai 40 derajat Celsius, meskipun puncak pegunungan masih ditutupi salju. Sekarang ilmuwan mengklaim banyaknya persamaan gurun Atacama dengan Mars telah membuktikan kemungkinan adanya kehidupan di sana.
Sejak riset 2003 tentang kehidupan mikroba di tanah mirip Mars di Atacama, riset astrobiologi—meneliti kehidupan di Bumi guna memahami bagaimana alam semesta terbentuk—di gurun itu meningkat drastis. “Ini jauh lebih murah ketimbang pergi ke Mars,” kata Armando Azua, ahli astrobiologi Cile di Blue Marble Space Institute, Amerika Serikat.
Gurun pasir Atacama adalah gurun paling kering dan tertua di dunia, berusia 150 juta tahun. Gurun itu merupakan sebuah tempat yang unik dengan kehidupan yang tidak memiliki pilihan selain beradaptasi dengan lingkungan yang minim air.
Bahkan, di tengah lingkungan yang sangat keras ini, para ilmuwan menemukan kehidupan tingkat mikrobiologi. “Kami sebelumnya menganggap tempat-tempat di Mars tidak ada kehidupan karena terlalu kering untuk segala sesuatu bertahan hidup. Namun kami telah menemukan tempat-tempat seperti itu di Bumi dan masih ada mikroorganisme yang berbeda,” ucap Azua.
Ilmuwan saat ini sedang meneliti, apakah fungi atau organisme lain bisa beradaptasi dan memanen radiasi ultraviolet tingkat tinggi sebagai sumber energi, sama halnya fungi yang ditemukan dekat situs ledakan nuklir Chernobyl 1986 yang tumbuh di wilayah dengan tingkat radiasi yang sangat tinggi.
Tim Azua telah mengidentifikasi sebuah bagian paling kering di gurun Atacama yang selama berabad-abad tak pernah dibasahi hujan. Setelah melakukan penggalian, mereka menemukan bakteri yang tumbuh subur. “Jika kita bisa menunjukkan di gurun Atacama ada kehidupan yang mampu menoleransi kekeringan ekstrem, hal itu akan membuka berbagai kemungkinan ditemukannya kehidupan tidak hanya di Mars, tapi juga tempat lain di alam semesta,” tutur Azua.
Ponsel-ponsel Unggulan MWC 2017
Mobile World Congress 2017 tengah berlangsung di Barcelona dan berbagai ponsel, tablet, dan perangkat baru lainnya hadir dan diluncurkan di pameran ini.
LG, Sony, Huawei, Nokia dan produsen ponsel lainnya telah mengumumkan perangkat yang akan hadir beberapa bulan mendatang. Inilah beberapa ponsel yang diluncurkan di MWC 2017.
LG
Fitur yang paling mencolok dari perangkat baru andalan LG, G6, adalah layar besar yang menampilkan aspek rasio 18:9, dan meninggalkan aspek rasio umum 16:9. Ini berarti visual yang lebih luas dalam mode lansekap dan layar 5,7 inci yang lebih besar, meskipun ponsel ini menjadi lebih tipis dan lebih kecil dari pendahulunya. LG juga telah meninggalkan desain modular dari G5. Perangkat baru ini dapat menggunakan dua aplikasi yang berbeda dalam mode layar split. Harga dan ketersediaan belum dapat dikonfirmasi.
Nokia
Pembuat ponsel merek Nokia, HMD, menjadi berita utama dengan versi baru dari Nokia 3310. Perangkat ini secara teknis merupakan ponsel fitur, tapi mendapatkan perhatian terkait daya tarik nostalgianya. Ia memiliki layar warna 2,4 inci dan dapat digunakan untuk bermain game klasik Snake. Nokia 3310 versi 2017 akan meluncur secara global pada kuartal kedua dengan harga sekitar US$ 52. Ponsel ini juga mempertahankan daya tahan baterai pendahulunya yang mengesankan yang mampu bertahan satu bulan standby.
Motorola
Produsen Cina Lenovo memilih MWC untuk meluncurkan dua ponsel Motorola terbaru, Moto G5 dan G5 Plus. Perangkat kelas menengah ini memiliki konstruksi metalik dan dukungan fitur Google Assistant. Mereka memiliki ukuran layar 5 inci dan 5,2 inci masing-masing, dengan model G5 Plus memiliki spesifikasi internal yang sedikit lebih baik dan penyimpanan 32GB dibandingkan dengan G5, 16GB. G5, dengan RAM 2GB dijual mulai dari US$ 229 dan G5 Plus, dengan RAM 3GB, dijual mulai dari US$ 299. Mereka akan meluncur secara global Maret.
BlackBerry
Perusahaan lain yang ingin memanfaatkan nostalgia tahun ini adalah BlackBerry, yang melisensikan namanya kepada TCL untuk meluncurkan BlackBerry KEYone. Keyboard touchscreen hybrid adalah pengingat dari perangkat yang membawa keberhasilan perusahaan Kanada ini di masa awalnya. Perangkat ini hadir dengan layar LCD 4,5 inci, kamera belakang 12MP dan baterai 3,505mAh. Tapi mungkin yang paling penting ia berjalan pada Android meskipun masih menawarkan layanan pesan BBM dan BlackBerry Hub. Perangkat ini akan meluncur secara global pada bulan April dengan harga $ 549.
Huawei
Perusahaan Cina Huawei telah menempatkan penekanan khusus pada kemampuan kamera dari perangkat high end barunya, P10 dan P10 Plus. Keduanya hadir dengan kamera lensa ganda diproduksi bekerja sama dengan perusahaan optik Jerman Leica, dan produsen itu juga telah bermitra dengan Saatchi Gallery untuk meningkatkan kemampuan fotografinya. Dari keduanya, Plus lebih solid, dengan layar 5,5 inci 2K dan RAM sampai 6GB, dibandingkan P10 dengan layar 1080p 5.1 inci dan RAM 4GB. Harganya diperkirakan sekitar US$ 690 dan US$ 740 masing-masing.
Sony
Andalan terbaru Sony, XZ Premium, memiliki beberapa fitur baru meskipun memiliki kesamaan dalam penampilan dengan pendahulunya. Di antara fitur baru yang paling terlihat adalah layar 5,5 inci 4K HDR, yang diklaim menjadi yang pertama pada smartphone secara global. Sony juga telah menggunakan kamera dengan perekaman video super slow motion pada 960 frame per detik dan memiliki chipset Snapdagon 835 baru dari Qualcomm untuk kecepatan download hingga 1Gbps. Harga tidak diungkapkan.
ZTE
ZTE menggunakan acara MWC tahun ini untuk meluncurkan ZTE Blade V8 Mini dan Blade V8 Lite. Mini memiliki layar 5 inci dengan resolusi 720p. Tapi kamera belakang memiliki dua sensor, dengan sensor 13-megapixel dan 2 megapixel digabungkan untuk kualitas visual (bokeh) yang lebih baik. Blade V8 Lite memiliki layar Full HD 5 inci dan prosesor octa-core. Kamera di bagian belakang 8 megapiksel dengan sensor tunggal. Keduanya adalah ponsel terjangkau, tetapi perusahaan juga menggunakan acara ini untuk mengumumkan handset 5G pertama di dunia, ZTE Gigabit Phone. Gigabit menjanjikan kecepatan download 1Gbps ketika jaringan sudah siap.
Ini Ponsel Terbaik di MWC 2017
Samsung tak merilis ponsel baru di ajang Mobile World Congress (MWC) 2017, yang tengah berlangsung di Barcelona, Spanyol, sepanjang minggu ini. Namun, smpartphone lama mereka, Galaxy S7 Edge, justru terpilih sebagai ponsel terbaik 2016.
Penghargaan itu didapat Galaxy S7 Edge pada acara Global Mobile Awards, yang rutin digelar di sela acara MWC. Ponsel itu dipilih GSMA, penyelanggara acara itu, sebagai “Best Smartphone of 2016” dalam katageri “Best Mobile Handsets and Devices”.
Samsung Galaxy S7 edge memang mendapat sambutan positif setelah dirilis tahun lalu. Apalagi setelah belakangan mendapat pembaharuan Android Nougat. Keunggulannya kian terasa setelah Galaxy Note7 mengalami rangkaian masalah baterai.
Galaxy S7 edge dinilai memikat karena penggunaan layar lengkung yang belakangan jadi ciri khas ponsel flagship Samsung. Memiliki layar 5,5 inci, ponsel ini juga dilengkapi RAM 4 GB dan bateri 3.600mAh. Sudah menerapkan displau dua layar, ponsel ini tak dibekali S-Pen dan Iris scanner.
Juhno Park, Wakil Presiden Global Product Strategy Samsung, menyambut positif terpilihnya produk mereka. “Kami merasa terhormat untuk diakui untuk keahlian kami dalam desain dan inovasi pada Galaxy S7 Edge. Penghargaan ini merupakan bukti pada usaha tak kenal putus dari kami untuk selalu mengejar kesempurnaan demi melampaui harapan konsumen melalui teknologi mobile yang revolusioner,” kata dia.
Ini Daftar Tablet Lenovo Di MWC 2017
Lenovo meluncurkan empat tablet baru di ajang Mobile World Congress, yang tengah berlangsung di Barcelona, Spanyol, minggu ini. Keempat tablet itu adalah Lenovo Tab 4 8, Tab 4 8 Plus, Tab 4 10, Tab 4 10 Plus.
Menilik namanya, ini adalah empat tablet dengan dua variasi ukuran, yakni 8 inci dan 10,10 inci. Gawai ini akan dilepas dengan harga mulai dari US$ 109 atau sekitar Rp 1,44 juta.
Untuk keempat tablet ini, Lenovo menyertakan zona khusus anak-anak di dalamnya. Khusus Lenovo Tab 4 10 dan Tab 4 10 Plus bisa menjadi tablet 2-in-1 karena mungkinkan dihubungkan dengan keyboard bluetooth.
Berikut spesefikasi keempat tablet itu:
Lenovo Tab 4 8
Layar: 8 inci
Resolusi: 800×1280 pixels
Prosesor: 1.4GHz quad-core (Snapdragon 625)
RAM: 2 GB
Penyimpanan: 16 GB
Kamera: 5 MP (belakang), 2 MP (depan)
Sistem operasi: Android 7.0
Baterai: 4850mAh
Harga: US$ 109 (Rp 1,45 juta).
Lenovo Tab 4 8 Plus
Layar: 8 inci
Resolusi: 1200×1920 pixels
Prosesor: 2GHz octa-core
RAM: 4 GB
Penyimpanan: 64 GB
Kamera: 8 MP (belakang) dan 5 MP (depan)
Sistem operasi: Android 7.0
Baterai: 4850mAh
Harga: US$ 149 (Rp 1,98 juta).
Lenovo Tab 4 10
Layar: 10,10 inci
Resolusi: 800×1280 pixels
Prosesor: 1.4GHz quad-core
RAM: 2 GB
Penyimpanan: 16 GB
Kamera: 5 MP (belakang) 2 MP (depan)
Sistem operasi: Android 7.0
Baterai: 7000mAh
Harga: US$ 199 (Rp 2,6 juta).
Lenovo Tab 4 10 Plus
Layar: 10,10 inci
Resolusi: 1200×1920 pixels
Prosesor: 2GHz octa-core
RAM: 4 GB
Penyimpanan: 64 GB
Kamera: 8 MP (belakang) 5 MP (depan)
Sistem operasi: Android 7.0
Baterai: 7000mAh
Harga: US$ 249 (Rp 3,3 juta).